Contoh Program Mingguan RKM RPPM PAUD Kurikulum 2013

Contoh Program Mingguan RKM RPPM PAUD Kurikulum 2013. Contoh Program Mingguan RKM, Rencana Program Mingguan RPM, Rencana Program Pembelajaran RPPM PAUD TK/KB/TPA/SPS Kurikulum 2013. Contoh program mingguan TK, contoh program mingguan KB, contoh program mingguan TPA, program mingguan SPS.

RPPM dikembangkan dari kegiatan semester, namun penyajiaannya lebih lengkap dan lebih operasional. Dalam program mingguan sudah diidentifikasi tema dan sub tema, pemetaan kompetensi dasar dan indikator yang akan dicapai dalam satu minggu, dan muatan materi yang akan dibangun ke anak serta sejumlah aktivitas bermain sesuai dengan tema dan indikator yang akan dicapai serta penetapan media, alat dan bahan yang akan digunakan.

Perencanaan program mingguan merupakan rencana kegiatan yang disusun untuk pembelajaran selama satu minggu. Perencanaan kegiatan mingguan dapat berbentuk jaringan tema (web). Jaringan tema berisi projek- projek yang akan dikembangkan menjadi kegiatan-kegiatan pembelajaran.

Pada akhir satu atau beberapa tema dapat dilaksanakan kegiatan puncak tema yang menunjukkan prestasi peserta didik. Puncak tema dapat berupa kegiatan antara lain membuat kue/makanan, makan bersama, pameran hasil karya, pertunjukan, panen tanaman, dan kunjungan.

KD, Materi Pembelajaran, Rencana Kegiatan, 1.1, 3.1-4.1, , , 2.1, , , 3.4-4.4, , 2.5, , , , 2.6, , , 3.6-4.6, , , , , , , 1.13, 3.10-4.10, 3.15, 1. Tubuhku ciptaan Tuhan,, 2. Doa sebelum dan sesudah belajar,, 3. Kebiasaan mencuci tangan, dan menggosok gigi, 4. Nama anggota tubuh, fungsi anggota tubuh, cara merawat, 5. Aku senang memberi, salam, 6. Aku senang mengikuti aturan, 7. Pengelompokan, berdasarkan warna (merah, biru, kuning), bentuk dua dimensi (persegi, segi tiga,), dan jumlah bilangan (5 - 10),, 8. Aku anak ramah,, 9. Aku suka mendengar cerita, 10. Lagu “ Tuhan Ciptakan, Aku”, 1. Membuat bingkai fota diri warna, merah, biru, kuning, 2. Membuat boneka foto diri dari tanah liat, 3. Membuat boneka diri dari, satlekok bulu tangkis dengan tempelan kertas merah, biru, kuning, 4. Menggunting dan menempel, gambar anggota tubuh, 5. Melukis dengan cat air, 6. Menggambar dengan krayon atau spidol, 7. Mencetak bentuk tubuh dari pasir, 8. Membuat kolase bentuk dan bagian muka dari daun kering, 9. Menghitung anggota tubuh, dengan menggunakan, 10. Menggambar jari tangan dengan krayon atau spidol, 11. Mengukur tinggi badan dengan, tali rapia, Menyusun huruf anggota tubuh berdasarkan contoh dari kartu kata bergambar, Main peran pergi ke dokter, gigi, Membuat roti berbentuk muka, Membangun rumah dari balon

Program Mingguan PAUD Sesuai Kurikulum 2013 PAUD ini merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan dari program pembelajaran PAUD berikut ini :

Sedangkan untuk contoh program pembelajaran PAUD bisa dilihat melalui link tautan berikut ini :

Dokumen contoh Contoh Program Mingguan RKM RPPM PAUD Kurikulum 2013 diambil dari dokumen Pedoman Perencanaan Pembelajaran PAUD Kurikulum 2013, SILAHKAN DOWNLOAD

Contoh Program Mingguan RKM RPPM PAUD Kurikulum 2013

Contoh program mingguan PAUD dapat dibuat dengan model tabel dan juga dapat menggunakan model webbing.

Contoh Program Mingguan RKM RPPM PAUD Kurikulum 2013

Contoh program mingguan PAUD dapat dibuat dengan model tabel dan juga dapat menggunakan model webbing.

Contoh RPPM PAUD Model Webbing

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MINGGUAN (RPPM)

Semester/Bulan/Minggu: 1/Juli/4
Tema/Sub Tema/Sub-subTema : Diriku/Tubuhku/-
Kelompok : B (5-6 thn)
KD : 1.1, 3.1, 4.1, 2.1, 3.4, 4.4, 2.5, 2.6, 3.6, 4.6, 1.13, 3.10, 4.10, 3.15, 4.1
Materi I : Tubuhku ciptaan Tuhan, doa sebelum dan sesudah belajar, kebiasaan mencuci tangan dan menggosok gigi, nama anggota tubuh, fungsi anggota tubuh, cara merawat, aku senang memberi salam, aku senang mengikuti aturan, pengelompokan warna (merah, biru, kuning), bentuk dua dimensi (persegi, segi tiga,), bilangan (5 – 10), aku anak ramah, aku suka mendengar cerita, lagu “ Tuhan Ciptakan Aku”

contoh rkm contoh rkm paud kurikulum 2013 contoh rkm tk contoh rkm dan rkh paud contoh rkm kurikulum 2013 contoh rkm tk kurikulum 2013 contoh rkm ra contoh rkm mts contoh rkm paud semester 1 contoh rkm madrasah contoh rkm mi terbaru contoh rkm tk semester 1 contoh rkm paud tema diri sendiri contoh rkm model sentra contoh rkm tema rekreasi contoh rkm tema pekerjaan contoh rkm rkh tk contoh rkm pembelajaran sentra contoh rkm dan rkh sentra contoh rkm binatang contoh rkm sentra contoh rkm aliyah contoh rkm area contoh rkm tema alat komunikasi contoh rkm tk a semester 1 contoh rkm tk tema tanah airku contoh rkm madrasah aliyah contoh rkm model area contoh rkm tema alam semesta contoh rkm kelompok a contoh rkm tema aku contoh rkm tk a semester 2 contoh rkm tanah airku contoh rkm tk a tema diri sendiri contoh rkm tk kelompok a contoh rkm paud tema alam semesta contoh rkm paud tema alat komunikasi contoh rkm tk tema alam semesta contoh rkm tk model area contoh rkm sentra bahan alam contoh rkm bentuk sentra contoh rkm kelompok b contoh rkm tk b semester 2 contoh rkm dengan tema binatang contoh rkm untuk kelompok bermain contoh rkh rkm kelompok bermain contoh bentuk rkm contoh rkm tema binatang contoh rkm kelompok bermain contoh rkm sentra balok contoh rkm tk b semester 1 contoh rkm kelompok b semester 1 contoh rkm tema binatang paud contoh rkm tk kelompok b contoh rkm tk tema binatang contoh rkm ra kelompok b

Contoh RPPM PAUD Model Tabel

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MINGGUAN (RPPM)

Semester/Bulan/Minggu : I/Juli/Minggu ke 4
Tema : Diriku
Sub Tema : Tubuhku
Sub-sub tema : –
Kelompok : B (usia 5-6 Tahun)

Mengapa Perencanaan penting dalam Pendidikan Anak Usia Dini?

Inti dari setiap kurikulum yang efektif, adalah rencana progresif untuk pembelajaran dan perkembangan anak-anak di usia dini. Pentingnya perencanaan di tahun-tahun awal adalah bahwa rencana adalah kunci untuk membuat pembelajaran menjadi efektif, menarik, dan progresif.

Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa semua anak menikmati kurikulum yang seimbang. Dalam hal penggunaan teknologi, pengalaman yang direncanakan dalam pengasuhan dan pendidikan anak sangat penting sehingga ayah bunda dapat membangun pengalaman di rumah mereka dan mempromosikan kemajuan pembelajaran yang langgeng dalam literasi teknologi mereka.

Perencanaan ayah bunda dalam pendidikan anak usia dini harus selalu dilihat sebagai dokumen kerja yang fleksibel. Tidak ada yang harus tetap statis terutama ketika mempertimbangkan integrasi teknologi dalam kurikulum tahun-tahun awal. Hal penting untuk diingat adalah bahwa setiap anak dalam pengasuhan ayah bunda berhak menikmati pembelajaran melalui kurikulum dan juga memastikan ayah bunda mampu memenuhi kebutuhan mereka.

Kita tahu bahwa ketika orang tua dan praktisi di tahun-tahun awal bekerja bersama, apa dampak langsungnya terhadap perkembangan dan pembelajaran anak-anak. Kedua pasangan harus banyak belajar dari satu sama lain dan banyak berbagi satu sama lain. Bekerja sama untuk benar-benar memahami dan memenuhi kebutuhan individu anak dimulai dengan menghargai dan menghormati peran berbeda yang dimainkan setiap pasangan.

Ini adalah proses yang melibatkan berbagi informasi dan keterampilan dan membangun hubungan berdasarkan rasa saling menghormati dan kepercayaan. Komunikasi dua arah yang terbuka sangat penting untuk memastikan bahwa pengetahuan dan keahlian dibagi di antara mitra. Inti dari semua kemitraan adalah anak yang tetap menjadi prioritas.

Pengamatan anak-anak sangat penting. Karena setiap anak memiliki seperangkat kemampuan dan bakat yang unik, pengamatan dalam situasi yang berbeda menangkap hal ini secara langsung. Titik awalnya selalu dengan anak. Mengamati apa yang dipilih anak-anak untuk dilakukan, apa minat mereka dan siapa dan sumber apa yang mereka sukai untuk bermain, memberi orang dewasa informasi yang dapat dipercaya tentang anak-anak sebagai individu.

Dokumen pengamatan PAUD dapat mendukung pengembangan observasi sistematis. Observasi juga memberikan kesempatan untuk mengukur kebutuhan anak-anak dan dengan demikian merencanakan langkah selanjutnya dalam pembelajaran mereka dengan lebih akurat. Pengamatan dilakukan secara teratur sebagai bagian dari rutinitas sehari-hari. Membahas ini dengan anak, orang tua dan anggota tim mereka memberikan titik awal untuk pendekatan holistik yang akan memastikan bahwa anak selalu menjadi pusat dari apa yang direncanakan.