Download Contoh SOP PAUD Pijakan Selama Main Kurikulum 2013 format doc disini. SOP Pembelajaran PAUD didefinisikan sebagai langkah-langkah untuk menjalankan pembelajaran PAUD dalam mencapai semua kompetensi inti (sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan dan keterampilan) dan standar tingkat pencapaian perkembangan anak.

SOP PAUD menjadi sistem yang memberikan pedoman kerja, kapan, dimana, oleh siapa dan cara bagaimana pembelajaran dijalankan terutama dalam mengatur program pembelajaran yang bersifat rutin dan habituasi. Kegiatan rutin dan terus berulang dilakukan guru biasanya kegiatan pembiasaan dan keteladanan dalam mencapai sikap spiritual dan sikap sosial.

SOP Pembelajaran PAUD terutama ditujukan untuk mewujudkan pencapaian kompetensi yang terkait dengan kompetensi sikap spiritual dan sikap sosial. SOP memandu pembelajaran mulai dari awal pembelajaran hingga akhir pembelajaran, sehingga proses pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru dari awal hingga akhir dapat dijalankan secara runut, teratur dan produktif.

Penyusunan jadwal harian dan standar operasional prosedur penting dilaksanakan untuk membangun layanan PAUD yang lebih berkualitas, terstruktur dan transparan.

Terlebih lagi program PAUD lebih menekankan pada pengembangan sikap, maka pembiasaan yang dilakukan dengan konsisten menjadi suatu keharusan. Oleh karena itu penting di setiap satuan PAUD harus memiliki jadwal harian dan standar operasional prosedur dan menerapkannya di satuan masing-masing.

 
Contoh SOP PAUD Pijakan Selama Main Kurikulum 2013

Jika semua pihak dapat berpartisipasi dengan optimal, maka diyakini bahwa penerapan Kurikulum 2013 PAUD di setiap satuan pendidikan PAUD akan memberi dampak yang positif terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak yang dititipkan di satuan pendidikan PAUD bersangkutan. Akumulasi dari dampak tersebut akan mengantarkan anak-anak Indonesia kelak menjadi anak yang cerdas secara komprehenshif.

Contoh SOP PAUD Pijakan Selama Main 2013

TUJUAN

  • Mengembangkan kemampuan mencobakan untuk mencari tahu (2.2)
  • Membiasakan untuk berani melakukan tantangan baru (2.5)
  • Mengembangkan kemampuan focus (3.13,3.14)
  • Membiasakan untuk bekerja tuntas (awal sampai akhir) (2.12)
  • Membiasakan untuk melakukan kegiatan secara mandiri dan bekerjasama (2.8, 2.10)
  • Membiasakan untuk saling membantu dengan guru dan teman (2.9)
  • Membiasakan untuk berbagi alat main (2.9)
  • Mengenal berbagai konsep pengetahuan (matematika, sosial, alam, sains, bahasa, alat/teknologi). (3.6, 3.7, 3.8, 3.9)
  • Mengembangkan keterampilan membuat karya dengan berbagai alat dengan ide sendiri (4.15)
  • Membiasakan untuk berkata santun (menggunakan kata terima kasih, maaf, tolong). (2.14)
  • Membiasakan untuk menghargai hasil karya diri dan teman (2.10)
  • Mengembangkan keterampilan berkomunikasi (4.11)
  • Mengembangkan sikap percaya diri (2.5)
  • Membiasakan untuk bertanggung jawab (2.12)

PROSEDUR KERJA

  1. Melakukan (pengamatan) dan membuat catatan perkembangan anak.
  2. Memberikan waktu bermain selama (45 menit – 1 jam)
  3. Memberikan pijakan dengan menggunakan kalimat bertanya yang terbuka secara tepat Misal: bagaimana caramu menemukan warna ini?, Bangunan apa yang sedang dibangun nak?
  4. Pijakan yang diberikan harus sesuai dengan perkembangan anak
  5. Dorong anak untuk bermain dalam kelompok kecil selain bermain secara mandiri.
  6. Anak diberi kesempatan untuk membuat karya dengan idenya sendiri
  7. Anak diberi kesempatan untuk mencoba alat dan bahan main dengan caranya sendiri
  8. Anak didukung untuk bekerja sampai tuntas
  9. Anak didukung untuk saling berbagi alat main
  10. Anak didukung untuk mau membantu guru dan temannya.
  11. Anak didukung menemukan konsep pengetahuan (matematika, sosial, alam, sains, bahasa, alat/teknologi) melalui alat dan bahan yang dimainkannya.
  12. Membangun kepercayaan diri anak dengan memberikan kesempatan untuk mengemukakan gagasannya melalui alat dan bahan main yang digunakannya.
  13. Mengingatkan pada anak sisa waktu bermain.
  14. Mengajak anak untuk membereskan alat sesuai tempat dan jenisnya.

Download SOP PAUD Pijakan Selama Main

Ayah bunda dapat mengunduh dokumen sop pijakan selama main sekolah paud melalui tombol berikut ini:

Untuk download SOP PAUD lainnya silahkan lihat 15 contoh SOP PAUD KLIK DISINI

Sekolah PAUD Itu Penting

Pendidikan anak usia dini adalah istilah yang mengacu pada periode waktu dari kelahiran seorang anak sampai mereka memasuki taman kanak-kanak, dan merupakan waktu yang penting dalam kehidupan anak-anak karena saat itulah mereka pertama kali belajar bagaimana berinteraksi dengan orang lain, termasuk teman sebaya, guru dan orang tua, dan juga mulai mengembangkan minat yang akan tetap bersama mereka sepanjang hidup mereka.

Baik, itu adalah persepsi yang salah bahwa pendidikan anak usia dini hanya tentang mempelajari keterampilan dasar. “Ini jauh lebih dari itu,” Ini adalah saat ketika anak-anak belajar keterampilan sosial dan emosional yang kritis dan kemitraan terbentuk antara anak, orang tua mereka dan guru. Ketika ini dilakukan dengan sukses, itu meletakkan dasar untuk itu terus berlanjut sepanjang pendidikan anak.

Bangsa-bangsa di seluruh dunia juga menjadi sadar akan pentingnya pendidikan anak usia dini. UNESCO (Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Budaya Perserikatan Bangsa-Bangsa) adalah badan pengatur internasional yang misinya adalah “untuk berkontribusi pada pembangunan perdamaian, pengentasan kemiskinan, pembangunan berkelanjutan, dan dialog anta rbudaya melalui pendidikan.” Inilah yang dikatakan organisasi tentang pentingnya pendidikan anak usia dini:

Penitipan dan pendidikan anak usia dini (PAUD) lebih dari persiapan untuk sekolah dasar. Ini bertujuan pada pengembangan holistik kebutuhan sosial, emosional, kognitif dan fisik anak untuk membangun landasan yang kokoh dan luas untuk pembelajaran dan kesejahteraan seumur hidup. PAUD memiliki kemungkinan untuk memelihara warga masa depan yang peduli, cakap, dan bertanggung jawab.