Cara menyusun program tahunan PAUD/TK kurikulum merdeka berisi rencana pembelajaran yang disusun untuk satu tahun ajaran penuh namun tidak lebih rinci dari program semester. Program tahunan merupakan salah satu dokumen perencanaan pembelajaran paling penting dalam pengelolaan lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Artikel ini berfungsi sebagai panduan menyusun peta jalan pembelajaran selama satu tahun ajaran yang memastikan perkembangan optimal anak usia 0-6 tahun.
Apa Itu Program Tahunan PAUD?
Program tahunan PAUD adalah rencana pembelajaran yang disusun untuk periode satu tahun ajaran, mencakup dua semester pembelajaran. Berbeda dengan program semester yang detail dan operasional, program tahunan memberikan gambaran umum distribusi tema pembelajaran sepanjang tahun.
Dokumen ini berisi pemetaan tema-tema pembelajaran yang akan diajarkan, alokasi waktu per semester sesuai dengan tahap perkembangan anak. Program tahunan menjadi acuan utama dalam penyusunan program semester dan rencana pelaksanaan pembelajaran harian baik berupa RPP atau modul ajar.
Program Tahunan itu memang sangat berbeda dengan Program Semester. Prota hanya memberikan peta besar distribusi tema, sedangkan Promes memberikan detail pelaksanaan yang operasional.
Program Tahunan vs Program Kegiatan Sekolah Tahunan
Program Kegiatan Sekolah Tahunan atau Kalender Akademik, BUKAN Program Tahunan pembelajaran. Berikut perbedaannya:
Konteks Program Kegiatan Sekolah Tahunan:
- Berisi kegiatan administratif dan event sekolah
- Contoh: Parenting, PHBS, In House Training, Bakti Sosial, dll.
- Fokus pada kegiatan penunjang pembelajaran
- Tidak ada tema pembelajaran untuk anak
Konteks Program Tahunan (Prota) yang Benar:
- Berisi tema pembelajaran untuk anak didik
- Contoh: Diriku, Keluargaku, Binatang, Tanaman, Kendaraan, dll.
- Fokus pada kurikulum dan capaian pembelajaran
- Ada alokasi waktu pembelajaran (JP/Jam Pembelajaran)
Program Tahunan adalah dokumen perencanaan pembelajaran yang berisi pemetaan tema-tema yang akan diajarkan kepada anak didik selama satu tahun ajaran, seperti tema Diriku, Keluargaku, Binatang, atau Kendaraan beserta alokasi waktunya per semester. Sedangkan Program Kegiatan Sekolah Tahunan adalah dokumen perencanaan kegiatan administratif dan penunjang sekolah seperti parenting, PHBS, pelatihan guru, bakti sosial, atau peringatan hari besar yang tidak langsung berkaitan dengan proses pembelajaran di kelas. Singkatnya, Program Tahunan fokus pada “apa yang dipelajari anak” sedangkan Program Kegiatan Sekolah Tahunan fokus pada “kegiatan apa saja yang diselenggarakan sekolah”
Komponen Utama Program Tahunan PAUD
1. Identitas Lembaga dan Kelas
Setiap program tahunan harus mencantumkan identitas lengkap lembaga PAUD, kelompok usia anak (A/B), dan tahun ajaran yang berlaku. Informasi ini penting untuk dokumentasi dan keperluan supervisi.
2. Distribusi Tema Pembelajaran
Tema pembelajaran dipilih berdasarkan kedekatan dengan kehidupan anak sehari-hari. Contoh tema yang umum digunakan meliputi Diriku, Keluargaku, Lingkunganku, Binatang, Tanaman, Kendaraan, Pekerjaan, Alam Semesta, dan Rekreasi.
3. Alokasi Waktu Pembelajaran
Setiap tema mendapat alokasi waktu tertentu, biasanya 2-4 minggu tergantung kompleksitas dan kedalaman materi yang akan diajarkan. Alokasi ini harus mempertimbangkan kalender akademik dan hari efektif pembelajaran.
4. Pembagian Semester
Program tahunan membagi pembelajaran menjadi dua semester dengan pertimbangan keseimbangan beban pembelajaran dan karakteristik tema yang sesuai dengan musim atau periode tertentu.
Contoh Program Tahunan PAUD/TK
Berikut ini sudah disediakan contoh program tahunan PAUD/TK yang bisa diunduh melalui berikut ini:
Prinsip Penyusunan Program Tahunan yang Berkualitas
Relevansi dengan Perkembangan Anak
Tema yang dipilih harus sesuai dengan tahap perkembangan kognitif, sosial, emosional, dan fisik anak usia dini. Pendekatan pembelajaran harus mempertimbangkan cara berpikir anak yang masih konkret dan membutuhkan pengalaman langsung.
Fleksibilitas dan Adaptabilitas
Meskipun telah disusun di awal tahun, program tahunan harus memiliki fleksibilitas untuk disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan anak, situasi lingkungan, serta perkembangan kurikulum.
Langkah Praktis Menyusun Program Tahunan
1. Analisis Kalender Akademik
Identifikasi jumlah minggu efektif pembelajaran, hari libur nasional, dan kegiatan khusus sekolah yang dapat mempengaruhi jadwal pembelajaran.
2. Pemilihan dan Sequencing Tema
Pilih tema pembelajaran yang progresif, dimulai dari yang paling dekat dengan anak (diri sendiri) menuju yang lebih kompleks (lingkungan yang lebih luas).
3. Distribusi Waktu yang Proporsional
Bagi waktu pembelajaran secara seimbang antara semester pertama dan kedua, dengan mempertimbangkan kompleksitas setiap tema.
4. Validasi dan Review
Lakukan review bersama tim pengajar untuk memastikan program tahunan dapat diimplementasikan dengan optimal dan sesuai dengan visi misi lembaga.
Manfaat Program Tahunan yang Tersusun Baik
Program tahunan yang berkualitas memberikan berbagai manfaat bagi lembaga PAUD, guru, dan tentunya anak didik. Manfaat tersebut meliputi:
- Pembelajaran yang terstruktur dan terarah sepanjang tahun
- Kemudahan dalam monitoring dan evaluasi pencapaian pembelajaran
- Koordinasi yang lebih baik antar guru dan staf
- Transparansi program pembelajaran kepada orang tua
- Dasar yang kuat untuk pengembangan program semester dan harian
Kesimpulan
Program tahunan PAUD merupakan fondasi perencanaan pembelajaran yang tidak boleh disepelekan. Dengan penyusunan yang matang dan implementasi yang konsisten, program tahunan dapat menjadi kunci keberhasilan dalam memberikan pendidikan berkualitas bagi anak usia dini.
Integrasi prinsip Pembelajaran Mendalam dalam program tahunan akan semakin memperkuat dampak positif pendidikan terhadap perkembangan holistik anak, mempersiapkan mereka menghadapi tantangan pembelajaran di jenjang selanjutnya dengan bekal kompetensi yang optimal.
Investasi waktu dan tenaga dalam menyusun program tahunan yang berkualitas akan terbayar dengan pencapaian pembelajaran yang maksimal dan perkembangan anak yang optimal sepanjang tahun ajaran.
