Buku Parenting Anak Usia Dini dan Saudara Kandung. Ibu dan Ayah, sebagai orangtua, kita mempunyai kewajiban untuk selalu membina anak-anak kita agar hidup damai, sejahtera, rukun, dan aman.

Oleh karena itu, dalam kehidupan berkeluarga, seluruh anggota keluarga belajar hidup bersama orang lain, yaitu anggota keluarga yang lain, dalam rangka belajar bermasyarakat dengan orang lain di luar keluarganya.

Mengingat kehidupan keluarga sangat penting sebagai sarana berlatih mengembangkan kemampuan bersosialisasi (bergaul) dengan orang lain, maka peran orangtua sangat diperlukan untuk memastikan anak-anaknya telah berlatih dengan baik dan mampu membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Untuk itu, sebagai pemimpin keluarga, ibu dan ayah diharapkan dapat berperan sebagai wasit yang adil, jujur, dan tidak condong ke satu pihak.

Kasus-kasus seperti marah, bertengkar, bersaing, iri-hati, adalah beberapa kejadian nyata yang kerap terjadi di antara anak dengan saudara-saudaranya. Di sinilah kita diharapkan mampu mengajari anak-anak kita, bagaimana mengatasi masalah tersebut.

Kepada anak-anak juga dibiasakan untuk selalu mempertimbangkan perasaan dan kepentingan orang lain, tidak hanya memerhatikan kepentingan sendiri. Inilah belajar berdemokrasi secara nyata, sehingga kelak anak menjadi seorang demokratis, yang menghargai dan menghormati orang lain.

Buku Parenting Anak Usia Dini dan Saudara Kandung

Buku Parenting Anak Usia Dini dan Saudara Kandung

Dalam buku PAUD tentang parenting berjudul Anak Usia Dini dan Keluarga Kandung ini akan memuat hal-hal sebagai berikut :

  1. Kehidupan Keluarga Kembangkan Kemampuan Bersosialisasi
  2. Istimewakanlah Setiap Anak
  3. Semua Anak Memilik Hak Dan Kewajiban Yang Sama
  4. Kakak Tidak Harus Selalu Mengalah, Adik Tidak Harus Selalu Dimenangkan
  5. Jangan Membandingkan, Karena Pada Hakikatnya Semua Anak Itu Berbeda (unik)
  6. Jangan Berikan Label/Cap Negatif
  7. Menyambut Kelahiran Adik
  8. Mengatasi Pertengkaran Anak
  9. Menghindari Rasa Saling Iri Pada Anak
  10. Mengelola Persaingan Yang Sehat
  11. Menumbuhkan Kebersamaan Pada Anak
  12. Pentingnya Menjaga Jarak Kelahiran
  13. Emosi Yang Tetap Dingin
  14. Membangun Empati Dan Jiwa Gotong Royong
  15. Meminta Izin Anak Sebelum Menggunakan Apa Pun Yang Menjadi Hak Anak Tersebut
  16. Anak Berkebutuhan Khusus Juga Diperlakukan Secara Wajar
  17. Cara Menjadi Orangtua Yang Adil
  18. Pesan Untuk Ibu – Ayah Dalam Mendidik Anak

Penting bagi setiap anak untuk merasa diistimewakan oleh ibu dan ayahnya. Penting pula bagi setiap anak merasa diperlakukan sama dengan saudara lainnya. Urutan kelahiran hendaknya tidak dijadikan alasan oleh ibu dan ayah untuk membedakan dalam perlakuan, semisal yang besar harus selalu mengalah.

Dalam menyelesaikan setiap persoalan, semua anak memiliki kedudukan yang setara atau sederajat, tidak ada anak yang lebih diutamakan dan selalu dimenangkan. Si kakak atau anak yang lebih besar tidak selalu harus mengalah dan si adik atau yang lebih muda tidak selalu dimenangkan. Misalnya, pada saat mau mengambil minum, mengambil nasi ketika akan makan, memakai suatu mainan, dan lain-lain, maka yang didahulukan adalah yang datang atau mengantre duluan. Jika menyangkut mainan tertentu, buatlah kesepakatan kapan bergantiannya.

Dengan demikian tidak ada salah satu pihak yang merasa dikorbankan sedangkan pihak lainnya diuntungkan. Kelak di masyarakat, mereka akan mengalami hal yang sama, tidak ada yang diistimewakan, semua dalam posisi yang setara. Namun pada situasi tertentu, anak yang tua diberi kesempatan memimpin dan mengatur adik-adiknya, dengan tetap dalam pengawasan dan bimbingan orangtuanya. Yuk bunda ayah selengkapnya download buku parenting anak usia dini dan saudara kandung melalui link tautan diatas.